Sabtu, 15 September 2012

Fakta-fakta unik THE REV

James Owen Sullivan, atau yang lebih dikenal dengan nama The Reverend (The Rev), adalah drummer Avenged Sevenfold yang meninggal dunia pada Desember 2009. Siapa yang tidak mengenalnya? He’s awesome drummer! The Rev tidak akan pernah mati bagi para Sevenfoldism (sebutan untuk fans Avenged Sevenfold).

Ada banyak fakta menarik tentang The Rev yang mungkin belum kalian tahu. Sebagai seorang Sevenfoldism, dengan senang hati saya akan berbagi tentang fakta-fakta menarik dari The Rev. Check ‘em out!
- The Rev menulis hampir semua bagian, lirik lagu, riff gitar, dari 4 lagu yang ada dalam album ‘Nightmare’ (2010)
- The Rev memproklamirkan dirinya sendiri sebagai seorang yang perfeksionis
- Synyster Gates memberikan pelajaran gitar kepada The Rev selama bertahun-tahun saat mereka bersama-sama di Avenged Sevenfold maupun di band lama mereka, Pinky Smooth
- Manager Avenged Sevenfold (A7X), Larry Jacobson, mengatakan bahwa The Rev terlihat seperti gurita ketika memainkan lagu ‘Almost Easy’
- The Rev bergabung dengan ansambel perkusi di Harbor College di LA saat berada di kelas 6 sampai kelas 8 pada masa sekolahnya
- The Rev membentuk permainan drum-nya dari musik-musik metal semacam Metallica, Slayer, Pantera, bahkan Dream Theater dan Rush
- Orang tua The Rev ingin dia belajar piano ketika masih berusia 5 tahun, namun The Rev menolak, namun sebenarnya dia selalu ingin bermain piano
- Saat berumur 10 tahun The Rev membeli drum sendiri
- The Rev beragama katolik
- The Rev pernah hidup serumah dengan Synyster Gates dan ayahnya (Papa Gates). Papa Gates mengatakan: “Jimmy (The Rev) adalah anak yang eksentrik dan berbahaya. Kupikir IQ-nya lebih dari 160. Mungkin dia adalah musisi paling natural yang pernah aku temui”.
- Teknisi drum The Rev bernama Jason Berry
- The Rev terpilih menjadi drummer terbaik kedua pada Drum Magazine tahun 2008
- The Rev tinggal secara nomaden, berpindah-pindah rumah, bahkan Ia pernah tinggal di laundry tempatnya bekerja
- The Rev mengatakan Ia terlalu bagus untuk bermain di band pertama Matt Shadows, Successful Failure.
- The Rev dipecat dari tim basket di Huntington Beach High School
- The Rev adalah personil Avenged Sevenfold yang paling lama mengenal Johnny Christ (bassis A7X), karena Johnny adalah adik dari sahabat dekatnya
- The Rev adalah personil tertinggi di Avenged Sevenfold, tinggi badannya mencapai 6’3 kaki (sekitar 194 cm)
- Meskipun The Rev mengidap arachnophobia (phobia laba-laba), pada video klip “Afterlife” Ia membiarkan laba-laba melata di wajahnya. The Rev mengatakan, aksinya itu untuk para fans
- The Rev memiliki 6 mobil. Hampir setiap hari selama satu minggu Ia gonta-ganti mobil
- The Rev menulis lirik lagu “Almost Easy”, “Afterlife”, dan “A Little Piece of Heaven”. Konsep lagu “Brompton Cocktail” juga datang dari ide The Rev
- The Rev membawa fly swatter (pengusir lalat) yang ada di video klip “Bat Country” dari dapur rumahnya
- The Rev menjalani operasi lasik tepat sebelum kematiannya

Silakan kalau kalian mau menambah. Yang jelas, The Rev will always live forever in our heart, Sevenfoldism. Thanks for reading, leave a comment please… :lol:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar